Pada kali ini saya di tugaskan untuk mencari 5 kasus tentang Cybercrime yang terjadi di seluruh dunia, berikut merupakan kasus-kasusnya:

KASUS 1: Kodiak

Tahun 1994, Kodiak mengakses rekening dari beberapa pelanggan perusahaan besar pada bank utama dan mentransfer dana ke rekening yang telah disiapkan oleh kaki tangan mereka di Finlandia, Amerika Serikat, Jerman, Israel dan Inggris. Dalam tahun 2005, dia dijatuhi hukuman dan dipenjara selama tiga tahun. Diperkirakan Kodiak telah mencuri sebesar 10,7 juta dollar.

KASUS 2: Pox
Salah satu pencipta virus e-mail “Love Bug” (iloveyou), Pox, diduga telah menginfeksi dan melumpuhkan lebih dari 50 juta komputer dan jaringan pada 4 Mei 2000. Virus tersebut juga menyerang komputer-komputer milik Pentagon, CIA dan organisasi-organisasi besar lainnya dan menyebabkan kerugian berjuta-juta dolar akibat kerusakan-kerusakan. Karena Pilipina tidak mempunyai undang-undang yang melawan kejahatan hacking komputer, Fox tidak pernah didakwa atas kejahatan-kejahatannya.

KASUS 3: Bandit
Bandit memanipulasi kira-kira 500.000 komputer dan menyewakannya untuk aktivitas kejahatan. Dia ditangkap pada bulan November 2005 dalam sebuah operasi FBI, dan dihukum 60 bulan penjara, dan diperintahkan untuk menyerahkan sebuah mobil mewahnya seharga 58.000 dollar yang berasal dari hasil kejahatannya. Dia juga diperintahkan untuk membayar 15.000 dollar sebagai ganti rugi kepada pemerintah Amerika Serikat untuk komputer-komputer militer yang terinfeksi.

KASUS 4: Dani Xnuxer versus KPU
Masih segar dalam ingatan kita bagaimana seorang Dani Firmansyah menghebohkan dunia hukum kita dengan aksi defacing-nya. Defacing alias pengubahan tampilan situs memang tergolong dalam cybercrime dengan menggunakan TI sebagai target.

Sesungguhnya aksi ini tidak terlalu fatal karena tidak merusak data penting yang ada di lapisan dalam situs tersebut. Defacing biasa dilakukan dalam cyberwar. Aksi ini biasa dilakukan sekadar sebagai peringatan dari satu hacker ke pihak tertentu. Pada cyberwar yang lebih besar ruang lingkupnya, defacing melibatkan lebih adari satu situs. Kasus perseteruan Ambalat antara Indonesia-Malaysia beberapa waktu lalu misalnya, adalah satu contoh cyberwar yang lumayan seru.

Defacing yang dilakukan Dani alias Xnuxer diakuinya sebagai aksi peringatan atau warning saja. Jauh-jauh hari sebelum bertindak, Dani sudah mengirim pesan ke admin situs http://tnp.kpu.go.id bahwa terdapat celah di situs itu. Namun pesannya tak dihiraukan. Akibatnya pada Sabtu 17 April 2004, tepatnya pukul 11.42, lelaki berkacamata itu menjalankan aksinya. Dalam waktu 10 menit, Dani mengubah nama partai-partai peserta Pemilu dengan nama yang lucu seperti Partai Jambu, Partai Kolor Ijo dan sebagainya. Tidak ada data yang dirusak atau dicuri. Ini aksi defacing murni.

Konsultan TI PT. Danareksa ini menggunakan teknik yang memanfaatkan sebuah security hole pada MySQL yang belum di patch oleh admin KPU. Security hole itu di-exploit dengan teknik SQL injection. Pada dasarnya teknik tersebut adalah dengan cara mengetikkan string atau command tertentu pada address bar di browser yang biasa kita gunakan.

Seperti yang diutarakan di atas, defacing dilakukan Dani sekadar sebagai unjuk gigi bahwa memang situs KPU sangat rentan untuk disusupi. Ini sangat bertentangan dengan pernyataan Ketua Kelompok Kerja Teknologi Informasi KPU Chusnul Mar’iyah di sebuah tayangan televisi yang mengatakan bahwa sistem TI Pemilu yang bernilai Rp 152 miliar, sangat aman 99,9% serta memiliki keamanan 7 lapis sehingga tidak bisa tertembus hacker.

Dani sempat melakukan spoofing alias penghilangan jejak dengan memakai proxy server Thailand, tetapi tetap saja pihak kepolisian dengan bantuan ahli-ahli TI mampu menelusuri jejaknya. Lantas, acuan hukum apa yang digunakan oleh aparat untuk menahan Dani mengingat kita belum memiliki Cybercrime Law? Aparat menjeratnya dengan Undang-Undang (UU) No. 36 / 1999 tentang Telekomunikasi, khususnya pasal 22 butir a,b,c, pasal 38 dan pasal 50. Dani dikenai ancaman hukuman yang berat, yaitu penjara selama-lamanya enam tahun dan atau denda sebesar paling banyak Rp 600 juta rupiah.
Berikut kutipan UU No. 36/1999:
Pasal 22
Setiap orang dilarang melakukan perbuatan tanpa hak, tidak sah, atau memanipulasi
a. akses ke jaringan telekomunikasi ; dan atau
b. akses ke jasa telekomunikasi ; dan atau
c. akses ke jaringan telekomunikasi khusus.
Pasal 50
Barang siapa yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 22, dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun atau denda paling banyak Rp 600.000.000,00 (enam ratus juta rupiah).

Akhirnya Dani Firmansyah dituntut hukuman satu tahun penjara dan denda Rp 10 juta subsider tiga bulan kurungan oleh Jaksa Penuntut Umum Ramos Hutapea dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 9 November 2004.

KASUS 5: Chavet Versus Publik Amerika Serikat
Itu tadi contoh-contoh kasus yang sudah berlangsung lumayan lama. Sesungguhnya Cybercrime Law milik Paman Sam sudah menjerat cukup banyak hacker hitam di negara tersebut. Tahun 2005 lalu saja tercatat ada puluhan pelaku cybercrime yang diringkus. Salah satunya adalah mantan karyawan perusahaan search engine Alta Vista.

Peristiwanya sudah cukup lama berselang, Juni 2002. Namun aksi yang dilakukan oleh Laurent Chavet ini baru diputuskan oleh Pengadilan Negeri California pada 2005 kemarin. Chavet didakwa bersalah karena menyusup ke dalam sistem jaringan komputer Alta Vista dan menimbulkan kerusakan di dalamnya. Lelaki berusia 30 tahun asal Kirkland ini telah menggunakan password dan username karyawan Alta Vista untuk mengakses jaringan komputer tempat ia pernah bekerja itu dari rumahnya di Mateo, California. Sejumlah data penting Alta Vista telah dihapus dan dirusak oleh Chavet tanpa sepengetahuan karyawan lain.

Chavet resmi didakwa bersalah pada 2 Juli 2004. Ia dikenai pasal yang mengatur ikhwal pelarangan mengakses tanpa izin ke sistem komputer yang dilindungi, yakni pasal 18 U.S.C. ayat 1030(a)(4). Jerat lain adalah pada pasal yang sama ayat 1030(a)(5) tentang mengakibatkan kerusakan pada sistem komputer yang dilindungi.

Putusan hukuman dilakukan pada 19 Agustus 2005 oleh Hakim Susan Illston dari San Fransisco. Chavet dikenai hukuman penjara lima tahun dan denda sebesar 250.000 dolar Amerika.
Tertangkapnya Chavet adalah hasil investigasi bersama antara pihak Computer Hacking and Intellectual Property (CHIP) Unit of the United States Attorney’s Office dan Federal Bureau of Investigation (FBI).

ARSITEKTUR TELEMATIKA
Pengertian Arsitektur Telematika
Arsitektur Telematika adalah sebuah struktur desain yang secara logic dapat meningkatkan hubungan jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Arsitektur Telematika secara logic berada di antara lapisan aplikasi (application layer dan lapisan data dari sebuah arsitektur layer-layer TCP/IP).
Arsitektur Telematika terdiri dari dua jenis yaitu:
  • Arsitektur Telematika dari sisi client
  • Arsitektur Telematika dari sisi server

ARSITEKTUR CLIENT SERVER

Di era globalisasi ini, dimana segala sesuatunya itu berjalan dengan cepat, kemajuan teknologi semakin memudahkan manusia untuk berkomunikasi dan saling bertukar informasi. Semua orang di zaman sekarang ini hampir setiap individu sudah memiliki komputer.
Client merupakan sembarang sistem atau proses yang melakukan suatu permintaan data atau layanan ke server sedangkan server ialah, sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta oleh client. Client-Server adalah pembagian kerja antara server dan client yg mengakses server dalam suatu jaringan. Jadi arsitektur client-server adalah desain sebuah aplikasi terdiri dari client dan server yang saling berkomunikasi ketika mengakses server dalam suatu jaringan.

 
ARSITEKTUR SISI KLIEN

Ada beberapa karakteristik dari sisi klien pada umunya sudah kita ketahui, yaitu :

1. Pihak klien selalu memulai permintaan/permohonan ke pihak server
2. Setelah mengirim permintaan, kemudian klien akan menunggu balasan atau
jawaban atas permintaannya dari server
3. Menerima balasan dari server atas permintaannya
4. Biasanya klien akan terhubung ke sejumlah kecil dari server pada satu waktu
5. Biasanya berinteraksi langsung dengan end-user (pengguna akhir) dengan
menggunakan user interface (antarmuka pengguna)
6. Khusus jenis klien mencakup web browser, email klien dan online chat klien

ARSITEKTUR SISI SERVER

Sama dengan sisi klien (client side), sisi server (side server) juga memiliki karakteristik seperti di bawah ini :

1. Sebagai penyedia layanan, sisi server akan selalu menunggu permintaan dari
sisi klien
2. Sesuai dengan tugasnya, melayani dan menjawab permintaan data yang
diminta oleh klien
3. Sebuah server dapat berkomunikasi dengan server lain untuk melayani
permintaan klien
4. Jenis server khusus mencakup web server, FTP server, database server, email
server, file server, print server. Mayoritas dari web layanan tersebut juga merupakan jenis server.

KOLABORASI ARSITEKTUR SISI KLIEN DAN SERVER

Ada beberapa model arsitektur klien-server ini yang umum, yaitu

1. Arsitektur mainframe
2. Arsitektur file-sharing
3. Arsitektur client/server

Arsitektur client server dapat dibedakan menjadi 3 model, yaitu single-tier (satu
lapis), two-tier (dua lapis) dan three-tier (3 lapis).
Berikut penjeLasan dari ketiga modeL arsiTektur cLient server tersebut di atas :

>> Arsitektur Single-tier (Satu Lapis)
Semua komponen produksi dari sistem dijalankan pada komputer yang sama pada arsitektur single tier ini. Model single tier adalah model yang sederhana, mudah digunakan pengguna (user) dan paling sedikit memiliki alternatif. Kelemahan dari arsitektur ini adaLah kurang aman dan kurang memiliki skalabilitas.

>> Arsitektur Two-tier (DUa Lapis)
Pengolahan informasi pada arsitektur ini dapat dibagi menjadi dua, yaitu sistem user interface (antarmuka pengguna) lingkungan dan lingkungan server manajemen database. Arsitektur two tier memiliki tingkat kemanan yang lebih tinggi dan terukur daripada arsitektur single-tier. Arsitektur ini memiliki database pada computer yang terpisah dan hal tersebut menyebabkan arsitektur ini dapat meningkatkan kinerja keseluruhan situs.
Arsitektur two- tier memiLiki keLemahan, yaitu biayanya yang mahal, arsitekturnya yang kompleks, tidak adanya pembaruan kode, skalabilitasnya kurang dan tingkat kemanannya kurang.

Di samping itu, kelebihan dari arsitektur two tier adalah mudah digunakan oleh pengguna, dapat menangani database server secara khusus dan bisnis lingkup kecil sangat cocok menggunakan arsitektur ini.

>> Arsitektur Three-tier (tiga Lapis)
Karena arsitektur sebelumnya memiliki cukup banyak kelemahan, maka dikembangkanlah arsitektur three tier ini yang akan membantu mengatasi kelemahan dari arsitektur two-tier. Arsitektur three-tier memiliki 3 lapisan.
Kelebihan dari arsitektur ini adalah memiliki skala yang besar, transfer informasi antara web server dan server database optimal, tidak akan menyebabkan lapisan lain terkontaminasi salah jika salah satu lapisan terdapat keslahan. Dan kekurangannya, arsitektur ini lebih sulit untuk merancang, lebih sulit untuk mengatur dan lebih mahal.
Arsitektur Client Server

Arsitektur jaringan Client Server merupakan model konektivitas pada jaringan yang membedakan fungsi computer sebagai Client dan Server. Arsitektur ini menempatkan sebuah komputer sebagai Server. Nah Server ini yang bertugas memberikan pelayanan kepada terminal-terminal lainnya tang terhubung dalam system jaringan atau yang kita sebut Clientnya. Server juga dapat bertugas untuk memberikan layanan berbagi pakai berkas (file server), printer (printer server), jalur komunikasi (server komunikasi)

Dibagi dalam 2 bagian Arsitektur yaitu :

Arsitektur Client Side
Merujuk pada pelaksanaan data pada browser sisi koneksi HTTP. JavaScript adalah sebuah contoh dari sisi eksekusi client dan contoh dari sisi penyimpanan pada client adalah cookie.

Karakteristik :
- Memulai terlebih dahulu permintaan ke server.
- Menunggu dan menerima balasan.
- Terhubung ke sejumlah kecil server pada waktu tertentu.
- Berinteraksi langsung dengan pengguna akhir, dengan menggunakan GUI.

Arsitektur Server Side
Pada server side, ada sebuah server Web khusus yang bertugas mengeksekusi perintah dengan menggunakan standar metode HTTP. Misalnya penggunaan CGI script pada sisi server yang mempunyai tag khusus yang tertanam di halaman HTML. Tag ini memicu terjadinya perintah untuk mengeksekusi.

Karakteristik :
- Menunggu permintaan dari salah satu client.
- Melayani permintaan klien dan menjawab sesuai data yang diminta oleh client.
- Suatu server dapat berkomunikasi dengan server lain untuk melayani permintaan client.
- Jenis-jenisnya : web server, FTP server, database server, E-mail server, file server, print server.

Dibawah ini merupakan penjelasan tentang beberapa kolaborasi arsitektur sisi client dan sisi server :

dibagi atas 3 jenis kolaborasi 

1. Arsitektur Single- Tier
Arsitektur Single- Tier adalah semua komponen produksi dari sistem dijalankan pada komputer yang sama. Sederhana dan alternatifnya sangat mahal. Membutuhkan sedikit perlengkapan untuk dibeli dan dipelihara.

2. Arsitektur Two-tier
Pada Arsitektur Two-tier, antarmukanya terdapat pada lingkungan desktop dan sistem manajemen database biasanya ada pada server yang lebih kuat yang menyediakan layanan pada banyak client. Pengolahan informasi dibagi antara lingkungan antarmuka sistem dan lingkungan server manajemen database.

3. Arsitektur Three-tier
Arsitektur Three-Tier diperkenalkan untuk mengatasi kelemahan dari arsitektur two-tier. Di tiga tingkatan arsitektur, sebuah middleware digunakan antara sistem user interface lingkungan client dan server manajemen database lingkungan. Middleware ini diimplementasikan dalam berbagai cara seperti pengolahan transaksi monitor, pesan server atau aplikasi server. Middleware menjalankan fungsi dari antrian, eksekusi aplikasi dan database staging

Sumber:
1. Pengertian Telematika
Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “TELEMATIQUE” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi.
Pertama kali istilah Telematika digunakan di Indonesia adalah pada perubahan pada nama salah satu laboratorium telekomunikasi di ITB pada tahun 1978.
Cikal bakal Laboratorium Telematika berawal pada tahun 1960-an. Sempat berganti-ganti nama mulai dari Laboratorium Switching lalu Laboratorium Telekomunikasi Listrik. Seiring perjalanan waktu dan tajamnya visi para pendiri, pada tahun 1978 dilakukan lagi perubahan nama menjadi Laboratorium Telematika. Ketika itu, nama Telematika tidak sepopuler seperti sekarang. Pada tahun 1978 itulah, di Indonesia, istilah Telematika pertama kali dipakai.
Para praktisi mengatakan bahwa TELEMATICS merupakan perpaduan dari dua kata yaitu dari “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” yang merupakan perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah telematika juga dikenal sebagai “the new hybrid technology” karena lahir dari perkembangan teknologi digital. Dalam wikipedia disebutkan bahwa Telematics juga sering disebut dengan ICT (Information and Communications Technology).
Salah satu milis internet Indonesia terbesar adalah milis Telematika. Dari milis inipun tidak ada penjelasan mengapa milis ini bernama telematika, yang jelas arsip pertama kali tercatat dikirimkan pada tanggal 15 Juli 1999. Dari hasil pencarian di arsip mailing list Telematika saya menemukan salah satu ulir diskusi menarik (membutuhkan login) tentang penamaan Telematika yang dikirimkan oleh Paulus Bambang Wirawan.
Istilah telematika sering dipakai untuk beberapa macam bidang, sebagai contoh adalah:
  • Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
  • Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
  • Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan vehicle telematics).

2. Perkembangan Telematika

Perkembangan...itu adalah bagian dari kehidupan, tidak berkembang berarti mati, mati berarti selesai sudah perkara, dan bila tidak ada perkara berarti tidak ada perkembangan. Perkembangan dapat terjadi pada siapa saja dan apa saja. Tidak hanya manusia tetapi aspek-aspek penunjang kehidupan manusia pun turut berkembang, salah satunya adalah Teknologi Informasi.

Tak dapat dipungkiri dan tak dapat dihindari, kita sebagai manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan teknologi informasi. Teknologi informasi sudah menjadi bagian dari hidup kita, bahkan sebagian dari kita menjadikkannya sebagai penopang kehidupan.

Seiring dengan perkembangan zaman, maka kehidupan manusia pun turut berkembang. Seiring dengan perkembangan hidup manusia maka berkembang pula gaya hidupnya. Seiring dengan berkembangnya gaya hidup manusia maka berkembang pula segala aspek penunjang gaya hidup tersebut.

Seperti yang telah disebutkan di atas, Teknologi Informasi sebagai salah satu aspek penunjang gaya hidup manusia mengalami perkembangan di berbagai sektor, yang salah satunya adalah Telematika.
Dalam posting sebelumnya, telah dijelaskan dan diuraikan mengenai definisi dari Telematika itu sendiri. Sekarang (dalam posting saat ini) akan dibahas mengenai perkembangan Telematika khususnya di negara kita yang tercinta ini, INDONESIA.

Untuk kasus di Indonesia, perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat. Pertama adalah periode rintisan yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an. Periode kedua disebut pengenalan, rentang wktunya adalah tahun 1990-an, dan yang terakhir adalah periode aplikasi.
Periode ketiga ini dimulai tahun 2000.

Di Indonesia perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yangterjadi di masyarakat yaitu :

Periode Rintisan
Aneksasi Indonesia terhadap Timor Portugis, peristiwa Malari, Pemilu tahun 1977, pengaruh Revolusi Iran, dan ekonomi yang baru ditata pada awal pemerintahan Orde Baru, melahirkan akhir tahun 1970-an penuh dengan pembicaraan politik serta himpitan ekonomi. Sementara itu sejarah telematika mulai ditegaskan dengan digariskannya arti telematika pada tahun 1978 oleh warga Prancis.
Mulai tahun 1970-an inilah Toffler menyebutnya sebagai zaman informasi. Namun demikian, dengan perhatian yang minim dan pasokan listrik yang terbatas, Indonesia tidak cukup mengindahkan perkembangan telematika.
Memasuki tahun 1980-an, perubahan secara signifikanpun jauh dari harapan. Walaupun demikian, selama satu dasawarsa, learn to use teknologi informasi, telekomunikasi, multimedia, mulai dilakukan. Jaringan telpon, saluran televisi nasional, stasiun radio nasional dan internasional, dan komputer mulai dikenal di Indonesia, walaupun penggunanya masih terbatas. Kemampuan ini dilatarbelakangi oleh kepemilikan satelit dan perekonomian yang meningkat dengan diberikannya penghargaan tentang swasembada pangan dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) kepada Indonesia pada tahun 1984.
Penggunaan teknologi telematika oleh masyarakat Indonesia masih terbatas. Sarana kirim pesan seperti yang sekarang dikenal sebagi email dalam suatu group, dirintis pada tahun 1980-an. Mailinglist (milis) tertua di Indonesia dibuat olehJhhny Moningka dan Jos Lukuhay, yang mengembangkan perangkat “pesan” berbasis “unix”, “ethernet”, pada tahun 1983, persis bersamaan dengan berdirinya internet sebagai protokol resmi di Amerika Serikat. Pada tahun-tahun tersebut, istilah “unix”, “email”, “PC”, “modem”, “BBS”, “ethernet”, masih merupakan kata-kata yang sangat langka.

Periode Pengenalan
Periode satu dasawarsa ini, tahun 1990-an, teknologi telematika sudah banyak digunakan dan masyarakat mengenalnya. Jaringan radio amatir yang jangkauannya sampai ke luar negeri marak pada awal tahun 1990. hal ini juga merupakan efek kreativitas anak muda ketika itu, setelah dipinggirkan dari panggung politik, yang kemudian disediakan wadah baru dan dikenal sebagai Karang Taruna. Pada sisi lain, milis yang mulai digagas sejak tahun 1980-an, terus berkembang.
Internet masuk ke Indonesia pada tahun 1994, dan milis adalah salah satu bagian dari sebuah web. Penggunanya tidak terbatas pada kalangan akademisi, akan tetapi sampai ke meja kantor. ISP (Internet Service Provider) pertama di Indonesia adalah IPTEKnet, dan dalam tahun yang sama, beroperasi ISP komersil pertama, yaitu INDOnet.
Dua tahun keterbukaan informasi ini, salah satu dampaknya adalah mendorong kesadaran politik dan usaha dagang. Hal ini juga didukung dengan hadirnya televise swasta nasional, seperti RCTI (Rajawali Citra Televisi) dan SCTV (Surya Citra Televisi) pada tahun 1995-1996.
Teknologi telematika, seperti computer, internet, pager, handphone, teleconference, siaran radio dan televise internasional – tv kabel Indonesia, mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia. Periode pengenalan telematika ini mengalami lonjakan pasca kerusuhan Mei 1998.
Masa krisis ekonomi ternyata menggairahkan telematika di Indonesia. Disaat keterbukaan yang diusung gerakan moral reformasi, stasiun televise yang syarat informasi seperti kantor berita CNN dan BBC, yakni Metro Tv, hadir pada tahun 1998. Sementara itu, kapasitas hardware mengalami peningkatan, ragam teknologi software terus menghasilkan yang baru, dan juga dilanjutkan mulai bergairahnya usaha pelayanan komunikasi (wartel), rental computer, dan warnet (warung internet). Kebutuhan informasi yang cepat dan gegap gempita dalam menyongsong tahun 2000, abad 21, menarik banyak masyarakat Indonesia untuk tidak mengalami kesenjangan digital (digital divide).
Pemerintah yang masih sibuk dengan gejolak politik yang kemudian diteruskan dengan upaya demokrasi pada Pemilu 1999, tidak menghasilkansuatu keputusan terkait perkembangan telematika di Indonesia. Dunia pendidikan juga masih sibuk tambal sulam kurikulum sebagai dampak perkembangan politik terbaru, bahkan proses pembelajaran masih menggunakan cara-cara konvensional. Walaupun demikian, pada tanggal 15 Juli 1999, arsip pertama milis Telematika dikirim oleh Paulus Bambang Wirawan, yakni sebuah permulaan mailinglist internet terbesar di Indonesia.

Periode Aplikasi
Reformasi yang banyak disalahartikan, melahirkan gejala yang serba bebas, seakan tanpa aturan. Pembajakan software, Hp illegal, perkembangan teknologi computer, internet, dan alat komunikasi lainnya, dapat denganb mudah diperoleh, bahkan dipinggir jalan atau kios-kios kecil. Tentunya, dengan harga murah.
Keterjangkauan secara financial yang ditawarkan, dan gairah dunia digital di era millennium ini, bukan hanya mampu memperkenalkannya kepada masyarakat luas, akan tetapi juga mualai dilaksanakan, diaplikasikan. Pada pihak lain, semua itu dapat berlangsung lancar, dengan tersedianya sarana transportasi, kota-kota yang saling terhubung, dan industri telematika dalam negeri yang terus berkembang.

Sumber:
Pahlawan! Yaa pahlawan adalah orang yang telah berjasa demi berdirinya negara kita ini Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pada tanggal 10 November lalu telah kita peringati hari Pahlawan se-Indonesia, apakah kawan - kawan juga memperingatinya? apakah hanya melewati hari itu seperti biasanya? Yaah apabila kawan - kawan hanya melewatinya seperti hari biasanya sangat disayangkan karena pada tanggal tersebut pada zaman penjajahan telah terjadi pertempuran di Surabaya antara Indonesia yang melawan Belanda bertempur habis - habisan menumpahkan seluruh jiwa dan raganya untuk melepaskan belenggu penjajahan dan ingin hidup bebas sebagai warga negara Indonesia.


          Makna Pahlawan bagi saya adalah orang yang rela mempertaruhkan jiwa raganya demi kebaikan dan membela apa yang ia anggap benar tanpa mengharapkan imbalan dan melakukannya sesuai dengan keinginannya sendiri tanpa mengharapkan pujian dari orang lain. Pahlawan masa kini yang harus kita hormati dan kita jadikan panutan adalah Pahlawan tanpa tanda jasa yaitu seorang guru. Yang dimana Guru ini memiliki tugas yang sangat berat untuk mencerdaskan para tunas - tunas muda untuk dapat memajukan bangsa ini. Kita pasti sering membentak, memaki, menyakiti hati guru, tidak menuruti kemauan para guru yang demi mencerdaskan kita. Seharusnya kita tidak melakukan hal itu karena para guru juga Pahlawan, walaupun mereka tidak hidup dimasa penjajahan dahulu tapi mereka adalah pahlawan yang berjuang memberantas kebodohan dan menciptakan bangsa yang berkualitas dan siap bersaing di muka dunia.

          Kita juga seharusnya dapat menjadi Pahlawan, walaupun kita tidak dapat menjadi pahlawan - pahlawan pada zaman penjajahan dahulu, setidaknya kita mulai menjadi pahlawan yang dari hal kecil dahulu, seiring berjalannya waktu pasti kita akan bisa jadi Pahlawan yang dapat dibanggakan sepeti Pahlawan terdahulu.
   Hubungan masyarakat kota dan desa? sebelum membahas Hubungan antara masyarakat kota dan desa sebelumnya mari kita bahas mengenai kriteria Masyarakat yang hidup di desa dan di kota.


          Masyarakat Pedesaan atau biasa disebut wong kampung ini kita sudah tau golongan masyarakat ini hidup di sebuah desa atau perkampungan yang mayoritas penduduknya berpendidikan rendah, memiliki pendapatan menengah kebawah, masyarakat desa ini masih mempertahankan tradisi dan adat istiadat seperti hidup bergotong royong, hidup tenggang rasa, saling mengenal antar tetangga bahkan sangat dekat. Masyarakat desa juga biasanya memiliki pekerjaan yang hampir sama satu sama lainnya yaitu bertani, berternak dan berdagang.

          Sedangkan Masyarakat kota memiliki kriteria hidup Individualis terlalu memikirkan karir yang hidupnya untuk mengejar kesuksesan, cenderung Masyarakat kota ini berpendapatan menengah keatas dan memiliki pekerjaan yang beragam. Dalam hal pendidikan pun Masyarakat kota berpendidikan cukup bahkan lebih, dan tradisi atau adat istiadat pun sudah tidak banyak yang memakai adat di Indonesia, sudah banyak yang meniru kebiasaan - kebiasaan orang barat.


          Hubungan antara Masyarakat Kota dan Desa yaitu adanya ketergantungan Masyarakat kota dalam memenuhi kebutuhan sehari - harinya, yaitu masyarakat desa membutuhkan bahan pangan yang dikirim dari pedesaan seperti beras, sayur - mayur, buah - buahan, dan daging hasil ternak dari desa, dan masyarakat kota pun masih memerlukan tenaga kerja kasar dai masyarakat desa seperti petukang untuk membangun rumah dan pekerjaan kasar lainnya yang tidak biasa dikerjakan oleh masyarakat kota. Masyarakat desa pun memiliki ketergantungan terhadap masyarakat kota yaitu memerlukan pasokan listrik yang para ahlinya dari perkotaan, karena banyak desa yang belum memiliki aliran listrik, listrik ini juga dibutuhkan masyarakat desa untuk mengetahui Informasi yang ada di kota melalui Televisi yang dibeli dari kota dan barang - barang elektronik lainnya. Masyarakat desa juga memerlukan obat - obatan dan pakaian yang di produksi di kota demi keberlangsungan hidupnya, Dan masyarakat desa juga memerlukan bantuan dari masyarakat kota dimana dalam hal pekerjaan mereka ingin lebih baik lagi yaitu dengan diadakannya sosialisasi ke desa bagaimana teknologi yang canggih yang lebih praktis untuk menangani pekerjaan mereka di desa.


          Oleh karena itu baik Masyarakat  kota maupun desa jangan sampai berselisih, yang beranggapan masyarakat kota selalu memanfaatkan masyarakat desa yang nyatanya masyarakat desa pun bisa memanfaatkan Masyarakat kota. Jadi sebenarnya tidak ada yang saling memanfaatkan tetapi yang ada ialah saling membantu satu sama lain.
TEAMWORK

             Teamwork atau kerja sama tim yaitu suatu pekerjaan yang dilakukan oleh 2 orang atau lebih demi mencapai suatu tujuan bersama. Teamwork tidak bisa hanya mencapai tujuan perseorangan saja ,melainkan demi tujuan bersama. Dalam teamwork komunikasi antara satu sama lain sangatlah diperlukan.
Dalam sebuah tim yang dibutuhkan adalah kemauan untuk saling bergandeng-tangan menyelesaikan pekerjaan. Bisa jadi satu orang tidak menyelesaikan pekerjaan atau tidak ahli dalam pekerjaan A, namun dapat dikerjakan oleh anggota tim lainnya. Inilah yang dimaksudkan dengan kerja tim, beban dibagi untuk satu tujuan bersama.
Saling mengerti dan mendukung satu sama lain merupakan kunci kesuksesan dari teamwork. Jangan pernah mengabaikan pengertian dan dukungan ini. Meskipun terjadi perselisihan antar pribadi, namun dalam tim harus segera menyingkirkannya terlebih dahulu. Bila tidak kehidupan dalam tim jelas akan terganggu. Bahkan dalam satu tim bisa jadi berasal dari latar belakang divisi yang berbeda yang terkadang menyimpan pula perselisihan. Makanya sangat penting untuk menyadari bahwa kebersamaan sebagai anggota tim di atas segalanya.
Berikut poin-poin teamwork yang baik:

1.Teamwork adalah kerjasama dlm tim yang biasanya dibentuk dari beragam divisi dan kepentingan.
2.Sama-sama bekerja bukanlah teamwork, itu adalah kerja individual.
3.Filosofi teamwork: ‘saya mengerjakan apa yang Anda tidak bisa dan Anda mengerjakan apa yang saya tidak bisa.
4.Ketika berada dalam teamwork, segala ego pribadi, sektoral, deparmen harus disingkirkan.
5.Dalam teamwork yang dikejar untuk dicapai adalah target bersama, bukan individual.
6.Keragaman individu dalam teamwork memang sebuah nilai plus namun bisa menjadi minus jika tidak ada saling pengertian.
7.Saling pengertian terhadap karakter masing-masing anggota team akan menjadi modal sukses bersama.
8.Jika setiap orang bekerjasama via bidang masing-masing, target korporasi pasti akan segera terealisasi.
9.Individu yang egois mengejar target pribadi akan menghambat keberhasilan team. Bayangkan jika si A mengejar target A & si B mengejar target B, lalu target bersama bermuara kemana?
10.Keahlian masing-masing sungguh menjadi anugerah dalam teamwork yang akan mempercepat proses pencapaian target.
11.Kendalikan ego dan emosi saat bersama agar pergesekan tidak berujung pada pemboikotan kerjasama.
12.Dengan pemahaman yang tinggi soal karakter individu dalam team, realisasi target tidak perlu waktu yang lama.
13. Ingatlah selalu bahwa: ‘teamwork makes the dream work’.



referensi:
http://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/kekuatan-team-work-implikasi-manajerial/
Bahaya tidur dengan lampu menyala. Tubuh membutuhkan istirahat seperti tidur pada sore ataupun malam hari. Namun, malam hari merupakan waktu tidur yang sangat baik untuk mengistirahatkan tubuh kita setelah beraktivitas.

Terkadang keadaan lampu yang diperhatikan ketika sedang tidur tidak diperhatikan terlebih dahulu. Ada yang tidur dengan lampu yang menyala dan ada yang tidur dengan lampu dalam keadaan mati. Perlu diketahui bahwa bahaya tidur dengan lampu menyala dapat menurunkan zat melatonin. Untuk lebih lengkapnya, berikut bahaya tidur dengan lampu menyala.



Bahaya Tidur dengan Lampu Menyala

  1. Menurunkan produksi zat hormon melatonin
  2. Hormon melatonin merupakan hormon yang berperan dalam mencegah dan menghambat perkembangan sel kanker pada tubuh. Hal ini sangat dianjurkan untuk mematikan lampu pada saat tidur agar hormon melatonin dapat berproduksi lebih maksimal dan tidak terhambat.

  3. Kanker
  4. Menyalakan lampu pada saat tidur pada malam hari dapat menyebabkan kanker. Khususnya pada wanita dapat terserang kanker payudara dan kanker usus besar. Hal ini dikarenakan cahaya lampu di malam hari dapat meningkatkan resiko terserang kanker.

  5. Mengancam kesehatan tubuh
  6. Selain terserang kanker, ada berbagai dampak buruk bahaya tidur dengan lampu menyala. Menyalakan lampu pada saat tidur dapat mengakibatkan gangguan tidur, gangguan pada metabolisme, penyakit kardiovaskulardiabetes yang dapat mengancam kesehatan.
Itulah 3 bahaya tidur dengan lampu menyala. Untuk itu, alangkah baiknya untuk mematikan lampu agar dapat meningkatkan produksi hormon melatonin serta dapat tercegah dari kanker atau bahaya-bahaya lainnya yang dapat mengancam kesehatan tubuh.


Sumber:
http://ayokesehatan.blogspot.com/2014/11/bahaya-tidur-dengan-lampu-menyala.html
Cara Push Up yang Benar. Push up adalah suatu jenis kegiatan senam kekuatan yang berfungsi untuk menguatkan otot pada bisep maupun trisep. Push up juga dapat untuk membersarkan otot dada. Push up merupakan salah satu olahraga yang tidak memerlukan biaya dan mudah untuk dilakukan. Push up dapat dilakukan di kamar, lapangan, dan sebagainya. Namun apabila Anda melakukan push up dengan cara yang asal-asalan atau salah, justru tidak membawa manfaat yang baik, tapi dapat memberikan efek yang buruk bagi tubuh Anda.

Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas bagaimana cara push up yang benar. Berikut adalah cara push up yang benar. Baca juga artikel bermanfaat lainnya di AyoKesehatan seperti pengertian vitamin A maupun vitamin C.


Cara Push Up yang Benar

Ada 3 push up yang dapat Anda lakukan, antara lain : push up dinding, push up lutut, dan push up sempurna.
  • Push up dinding

Push up dinding sangat cocok bagi pemula. Cara melakukannya dengan berdiri tepat di depan diding yang datar, lalu letakkan kedua telapak tangan di depan dinding tersebut. Kemudian bengkokkan lengan Anda dengan memajukan badan ke depan dinding seperti sedang mendorong dinding. Lakukan dengan rutin setiap hari, apabila Anda sudah terbiasa dan coba lakukan gerakan puluhan kali. Sekarang coba lakukan dengan tekanan pada setiap gerakan dan cobalah untuk setiap gerakan lakukan push up dengan hanya menggunakan satu tangan.
  • Push up lutut
Push up dengan menggunakan lutut dijadikan sebagai tumpuan memiliki beban yang lebih berat dibandingkan dengan push up dinding. Posisikan tubuh Anda layaknya push up sempurna, tetapi pada cara ini lutut Anda sebagai tumpuannya. Letakkan tangan Anda di lantai dengan lurus dengan wajah ke depan dan kaki di silangkan. Turunkan dada Anda secara perlahan ke dekat lantai lalu kembali ke posisi awal.

  • Push up sempurna
Push up sempurna membutuhkan tenaga yang lebih besar dibandingkan dengan push up dinding maupun push up lutut, hal ini karena tumpuan push up sempurna berada di ujung jari kaki. Alangkah baiknya saat melakukan push up sempurna tidak menggunakan alas, karena lebih baik apabila dilakukan langsung di depan lantai.
Cara melakukannya dengan letakkan tangan Anda di lantai dengan posisi terbuka selebar bahu. Kaki bertumpu pada ujung jari kaki, sehingga tubuh berposisi lurus sempurna. Jangan ada posisi atau pantat menonjol ke atas. Turunkan bahu sampai membentuk sudut siku-siku 90 derajat. Kemudian dorong bahu dan lengan hingga lurus ke depan. Sebaiknya push up dilakukan pada pagi maupun sore hari dan dilakukan secara rutin tiap harinya. Untuk para pemula sebaiknya melakukan push up dengan bertahab-tahab.

Sumber: