Sekarang - sekarang ini lagi musimnya yang namanya tawuran. Yang lagi hangat - hangatnya adalah tawuran antar Pelajar. Saya bingung mengapa mereka bisa sampai tawuran, apa yang bisa mereka petik dari hasil tawuran, apakah mereka bangga melukai, memukul menggunakan benda tajam, bahkan membunuh lawannya yang mungkin mereka kenal bahkan temannya sendiri dan konyolnya mereka tawuran hanya karena masalah yang sepele? Dan Indahnya lagi mereka tawuran di Jalan Raya seakan - akan Jalan Raya itu layaknya sekotak Ring Smack Down dan para warga yang berada di lokasi tawuran adalah penonton mereka, dan yang pasti mereka tidak memperhatikan warga sekitar yang sedang melintas, banyak orang yang ketakutan dan bahkan terkena imbasnya dari perlakuan mereka. Saya merasa sedih saat saya melihat di layar Televisi ada seorang Ibu dan Anaknya yang menangis ketakutan karena di tempat yg ia lewati sedang berlangsung tawuran antar Pelajar SMA, dan seorang warga yang sedang mengendarai Sepeda Motor di Rampas Motornya dan di Hancurkan.
Apakah mereka tidak berfikir akibat dari tawuran tersebut yang mungkin bisa membuat mereka terluka bahkan meninggal dan Fasilitas Umum yang mereka hancurkan?
Sungguh perbuatan yang sangat tidak Manusiawi dan tidak mempunyai Adab.

Kalo saya pribadi saya mungkin berfikir ribuan kali bahkan tidak terfikirkan untuk mengikuti atau melakukan tawuran tersebut. Banyak hal yang lebih bermanfaat dibandingkan harus ikut tawuran yang merugikan orang lain dan bahkan membuat saya meninggal. Saya tidak ingin MATI KONYOL hanya karena saya mengikuti tawuran.

Jika memang ada masalah apakah tidak bisa diselesaikan secara baik - baik, tidak bisa diselesaikan dengan cara bermusyawarah?
Pastinya mereka para Pelajar diajarkan Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolahnya. Tapi kemana hasil dari Pelajaran Kewarganegaraan tersebut ? Mengapa mereka tidak mengamalkan hasil dari Pelajaran yang mereka dapatkan di sekolah ? Apakah Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan  yang mereka dapatkan di Sekolah hanya sebatas untuk mendapatkan Nilai bagus pada saat ujian?
Sungguh memprihatinkan Para Tunas Muda penerus Bangsa Indonesia ini.